Soal Tentang Pengenalan Jaringan Komputer 1. Apa yang dimaksud dengan jaringan komputer? A. Kumpulan komputer yang terhubung untuk berbagi data dan sumber daya B. Sistem operasi yang digunakan untuk komputer C. Perangkat lunak yang digunakan untuk membuat dokumen D. Proses menyimpan data di komputer 2. Apa fungsi utama dari sebuah server dalam jaringan? A. menyimpan data dan mengelola sumber daya jaringan B. Mengirim email ke pengguna C. memperbaiki komputer yang rusak D. menghubungkan komputer ke internet 3. Perangkat yang digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan lain disebut? A. Sakelar B. Router C. Modem D. Hub 4. Berapa panjang LAN? A. Jaringan Area Lokal B. Jaringan Area Luas C. Jaringan Area Panjang D. Jaringan Akses Lokal 5. Jenis kabel yang biasa digunakan dalam jaringan LAN adalah? A. Kabel Coaxial B. Kabel Fiber Optik C. Kabel UTP D. Kabel HDMI 6. Apa yang dimaksud dengan bandwidth dalam jaringan komputer? A. Jumlah data yang dapat ditransmisikan dalam wak...
AIJ KD 3.5 Menganalisis permasalahan routing statis ke-2
- Get link
- X
- Other Apps
MEMAHAMI TABEL ROUTING DALAM SUATU JARINGAN
Router berfungsi untuk mengirimkan paket data dari suatu network ke network lain sekaligus menentukan jalur terbaik (best path) untuk mencapai network tujuan. Untuk menjalankan fungsi tersebut router menggunakan tabel yang disebut dengan tabel routing (routing table). Tabel routing berisikan informasi keberadaan beberapa network, baik network yang terhubung langsung (directly connected network) maupun network yang tidak terhubung langsung (remote network).
Tabel routing juga berisi informasi bagaimana cara router tersebut mencapai suatu network. Tabel routing sangat penting karena digunakan router sebagai pedoman untuk mengirimkan setiap paket data yang diterima. Informasi dalam tabel routing berupa baris-baris network address yang disebut sebagai entry route atau biasa disebut route saja. Dalam setiap entry route juga telah ada informasi tentang interface mana yang dapat digunakan router tersebut untuk mengirimkan paket data.
Baca juga:
- Konfigurasi Static Routing pada Cisco Packet Tracer
- Konfigurasi Routing Information Protocol (RIP) pada Cisco Packet Tracer
- Menghitung subnetting jaringan dengan teknik Variable Length Subnet Mask (VLSM)
Jika router menerima paket data, maka router akan memeriksa IP address tujuan (destination IP) dari paket tersebut. Router kemudian mencocokkannya dengan network address yang ada pada setiap entry di dalam tabel routing. Bila ada entry yang cocok maka router akan meneruskan paket tersebut ke interface yang digunakan untuk meneruskan paket tersebut. Interface yang digunakan untuk meneruskan paket tersebut disebut exit interface atau outgoing interface. Namun jika ternyata tidak ada entry yang cocok, maka router akan membuang paket data tersebut.
Selain melakukan routing, router juga melakukan forwading paket data. Sebuah perangkat dikatakan melakukan forwading jika perangkat tersebut meneruskan (forward) paket data yang tiba di satu interface untuk keluar di interface yang lain. Pada router paket data akan tiba pada sebuah interface (ingoing interface) untuk kemudian diolah dan akhirnya dikeluarkan pada interface yang lain (outgoing interface).
ENTRY DALAM TABEL ROUTING
Ada 4 kategori entry dalam tabel routing, yaitu:
- Directly Connected Network; Entry ini akan muncul pada saat interface router diaktifkan dan dikonfigurasi IP address. Beberapa jenis router status default dari interfacenya adalah disable (non aktif) sehingga perlu diaktifkan oleh administrator jaringan
- Static Routes; Entry ini diisi manual oleh administrator jaringan, sehingga jika terjadi perubahan jaringan, maka entry ini juga harus dirubah secara manual pula
- Dynamic Routes; Entry muncul karena hasil pertukaran informasi routing dari beberapa router. Pertukaran informasi routing akan menggunakan routing protocol. Entry ini tidak diisikan manual oleh administrator jaringan. Dalam hal ini administrator hanya perlu mengaktifkan routing protocol dan network yang akan dirouting
- Default Routes; Entry ini digunakan untuk menentukan kemana sebuah paket akan dikirimkan jika alamat tujuan dari paket tersebut tidak terdapat pada tabel routing. Entry default routes bisa dikonfigurasikan secara manual (static) ataupun didapat dari pertukaran informasi dari routing protocol (dynamic).
DIRECTLY CONNECTED NETWORK DAN REMOTE NETWORK
Untuk dapat membaca dan memahami tabel routing dengan baik, harus dipahami terlebih dahulu tentang directly network (network yang terhubung langsung) dan remote network (network yang tidak terhubung langsung) dari sebuah router. Untuk menjangkau remote network, sebuah router memerlukan router lain sebagai next hop atau gateway.
Contoh perhatikan jaringan di bawah ini.
Pada jaringan di atas, dapat diketahui directly connected network dan remote network pada masing router sebagai berikut:
- Directly Connected Network:
- Pada router R1:
- Terhubung ke ether1: Network Id 192.168.10.0/24
- Terhubung ke ether2: Network Id 192.168.40.0/30
- Pada router R2:
- Terhubung ke ether1: Network Id 192.168.40.0/30
- Terhubung ke ether2: Network Id 192.168.20.0/24
- Terhubung ke ether3: Network Id 192.168.30.0/24
- Pada router R1:
- Remote Network:
- Pada router R1:
- Network Id 192.168.20.0/24
- Network Id 192.168.30.0/24
- Pada router R2:
- Network Id 192.168.10.0/24
- Pada router R1:
Setelah mengetahui directly connected network dan remote network pada jaringan di atas, diperoleh tabel routing secara umum sebagai berikut:
![]() |
Tabel routing pada router R1 |
![]() |
Tabel routing pada router R2 |
Keterangan:
- Network; Informasi yang ada pada kolom ini menunjukkan network tujuan (destination) yang dapat dijangkau oleh router tersebut
- Interface; Informasi yang ada pada kolom ini merupakan interface keluar (exit interface) yang akan ditempuh oleh sebuah paket jika ditujukan untuk sebuah network tertentu.
- Metric; Informasi yang ada pada kolom ini menunjukkan apakah entry tersebut merupakan directly connected network atau remote network.
Tabel routing di atas hanya memuat informasi network yang terhubung langsung, dan belum memuat data atau informasi terkait dengan remote network, sehingga perlu dilakukan konfigurasi static routing pada kedua router tersebut.
Referensi:
- Konsep & Implementasi Routing dengan Router Mikrotik
- Modul Merancang Bangun Jaringan Berbasis Luas
- Get link
- X
- Other Apps
Popular posts from this blog
Soal Latihan TKJ
Soal Tentang Pengenalan Jaringan Komputer 1. Apa yang dimaksud dengan jaringan komputer? A. Kumpulan komputer yang terhubung untuk berbagi data dan sumber daya B. Sistem operasi yang digunakan untuk komputer C. Perangkat lunak yang digunakan untuk membuat dokumen D. Proses menyimpan data di komputer 2. Apa fungsi utama dari sebuah server dalam jaringan? A. menyimpan data dan mengelola sumber daya jaringan B. Mengirim email ke pengguna C. memperbaiki komputer yang rusak D. menghubungkan komputer ke internet 3. Perangkat yang digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan lain disebut? A. Sakelar B. Router C. Modem D. Hub 4. Berapa panjang LAN? A. Jaringan Area Lokal B. Jaringan Area Luas C. Jaringan Area Panjang D. Jaringan Akses Lokal 5. Jenis kabel yang biasa digunakan dalam jaringan LAN adalah? A. Kabel Coaxial B. Kabel Fiber Optik C. Kabel UTP D. Kabel HDMI 6. Apa yang dimaksud dengan bandwidth dalam jaringan komputer? A. Jumlah data yang dapat ditransmisikan dalam wak...
TEKNOLOGI JARINGAN NIRKABEL OUTDOOR
Teknologi Jaringan Nirkabel Outdoor I. Pengenalan Teknologi Jaringan Nirkabel Outdoor A. Definisi Teknologi Jaringan Nirkabel Outdoor ● Pengertian dasar: Teknologi yang memungkinkan transfer data secara nirkabel di area luar ruangan dengan cakupan luas. ● Konsep jangkauan luas: Penerapan jaringan nirkabel ini digunakan di area yang sulit dijangkau oleh kabel atau yang membutuhkan mobilitas tinggi, seperti taman, lapangan pertanian, acara outdoor, atau lokasi terpencil. B. Keuntungan dan Kerugian Menggunakan Jaringan Nirkabel Outdoor Keuntungan: ● Biaya lebih rendah untuk infrastruktur kabel. ● Fleksibilitas penempatan perangkat. ● ...
Langkah-Langkah Instalasi WIndows 10
Cara Instal Windows 10 dengan Flashdisk, Lengkap dengan Gambar Ilustrasi Windows 10. Foto: Microsoft ADVERTISEMENT Cara instal Windows 10 dengan flashdisk bisa dilakukan sendiri di rumah. Kamu tidak perlu membawanya ke pusat servis jika mengikuti langkah-langkah di artikel ini. ADVERTISEMENT Instal Windows 10 tidak membutuhkan waktu berjam-jam jika kamu melakukannya sendiri. Bahkan, kamu hanya perlu menghabiskan waktu beberapa menit saja. Meski begitu, kamu perlu menghubungkan laptop dengan charger saat proses instalasi berjalan. Hal itu dilakukan untuk menghindari laptop mati mendadak karena kehabisan baterai. Kamu bisa menggunakan flashdisk yang bisa di- boot untuk membantu proses instalasi. Cara instal Windows 10 dengan flashdisk bahkan lebih mudah dan cepat dibanding menggunakan metode lain. Cara Install Ulang Windows 10 dengan Flashdisk Tanpa Menghilangkan Data How To Tekno akan membagikan tutorial instal Windows 10 dengan flashdisk , dikutip dari...
Comments
Post a Comment