SKD KD 3.2 Menerapkan metode peta minda
- Get link
- X
- Other Apps
KD 3.2
Menerapkan metode peta minda
Pengertian Peta Minda
Peta minda adalah suatu ilustrasi
grafis yang konkrit yang dapat menunjukan bagaimana suatu konsep berhubungan
atau terkait dengan konsep-konsep lain yang termasuk kategori yang sama. Peta
minda ialah suatu skema atau ringkasan dari hasil belajar. Peta minda juga
dikenal dengan peta konsep (min mapping).
Peta minda merupakan salah satu cara
visual-spatial dalam bentuk kecerdasan beragam atau Multiple Intellenges yang
sekarang ini sudah diterapkan dalam sistem pembelajaran di sekolah-sekolah.
Seluruh siswa dianjurkan untuk menguasai teknik ini setelah mempelajari sesuatu
bab guna mengingat dan mengupas kembali pemahaman siswa dalam bab tersebut.
Banyak orang beranggapan bahwa teknik ini sulit untuk diaplikasikan.
Sebenarnya, teknik ini akan lebih memudahkan siswa guna mengingat kembali
fakta-fakta penting yang telah di pelajarinya.
Waktu yang tepat untuk menggunakan
peta minda ini adlaah digunakan pada setiap baik diawal persekolahan maupun
saat akhir menhadapi ujian. Siswa sangat dianjurkan untuk berlatih peta minda
dari awal pembelajaran guna memudahkan siswa menguasai semua subjek dengan baik
dan cemerlang.
Peta pikiran penting bagi siswa
untuk memudahkan belajar. Selain itu, peta minda juga penting karena :
- Menghemat
waktu belajar dan mengulang.
- Memfasilitasi
pembelajaran.
- Memperkuat
ingatan.
- Memungkinkan
siswa menginterpretasikan semua pelajaran yang telah dipelajari.
Jenis-Jenis Peta Minda
Peta minda dibedakan menjadi
berikut.
- Circle Map (Peta Bulatan),
digunakan untuk sumbangsaran ide yang memamerkan pengetahuan sedia berkaitan
sesuatu tajuk dengan memberikan maklumat mengikut konteks.
- Bubble Map (Peta Buih),
digunakan untuk memperbanyak kebolehan murid untuk mengenal pasti atau
atau menunjukan kualitas. Umumnya bubble map menggunakan perkataan
deskriptif atau uraian.
- Double Bubble Map (Peta Buih
Berganda), digunakan untuk membandingkan beza sesuatu.
- Tree Map (Peta Pokok),
digunakan untuk mengklasifikasikan bahan atau ide.
- Brace Map (Peta Dakap),
digunakan untuk menganalisis objek fisikal. Garis sebelah kiri adalah nama
atau gambar keseluruhan objek. Garis pada bagian kedua adalah bagian
utama.
- Flow Map (Peta Alir), digunakan
untuk membuat urutan sesuatu proses.
- Multi Flow Map (Peta Pelbagai
Alir), digunakan untuk menunjukan dan menganalisis hubungan sebab akibat.
Segiempat yang berada ditengah adalah peristiwa yang penting. Bagian
sebelah kiri adalah sebab-akibat peristiwa tersebut, manakala bagian
sebelah kanan pula adalah akibat daripada peristiwa tersebut.
- Bridge Map (Peta Titi),
digunakan untuk memberi peluang kepada pelajar untuk mengaplikasikan
proses analogi dengan menggunakan faktor penghubungan.
Manfaat Peta Minda
1. Bagi Guru
Dibawah ini merupakan manfaat peta
minda bagi guru adalah :
- Membantu guru memahami
macam-macam konsep yang terdapat dalam topik yang akan diajarkan dan
memperoleh wawasan baru.
- Membantu untuk melihat
keterkaitan logis antar konsep-konsep khusus.
- Membantu dalam menghindari
miskonsepsi oleh siswa.
- Membantu untuk mengorganisasi
urutan kegiatan belajar mengajar di kelas.
- Dengan mengidentifikasi
konsep-konsep sebelum membuat peta konsep, guru dapat menemukan
topik-topik sains secara jelas, sehingga dapat membantu untuk menentukan
topik-topik yang perlu dipelajari.
- Membantu untuk penilaian siswa.
- Sebagai alat untuk menggalakkan
pembelajaran kooperatif.
- Membantu untuk menggali
pemahaman siswa sebelum dilakukan pembelajaran.
2. Bagi Siswa
Dibawah ini merupakan manfaat peta
minda bagi siswa.
- Secara tidak langsung mengajak
siswa belajar kooperatif.
- Membantu siswa menghindari
miskonsepsi.
- Membantu mempelajari cara
belajar menyusun peta konsep.
- Membantu untuk mempelajari
sains secara bermakna.
- Membantu untuk memperoleh
wawasan baru.
- Membantu dalam mempelajari
konsep-konsep pokok dan proposisi, serta membantu dalam menghubungkan atau
mengaitkan pengetahuan yang telah dimilikinya dengan yang sedang
dipelajarinya.
Cara Membuat Peta Minda
Dibawah ini merupakan cara membuat
peta minda.
- Pertama,
tentukan terlebih dahulu bahan bacaan.
- Tentukan
konsep-konsep yang relevan.
- Urutkan
konsep-konsep tersebut mulai dari yang paling inklusif sampai yang paling
tidak inklusif atau contoh-contoh.
- Susunlah
konsep-konsep tersebut di atas kertas, mulai dari konsep yang paling
inklusif di puncak ke konsep yang paling tidak inklusif.
- Kemudian
hubungkan kosep yang berkaitan dengan garis-garis penghubung dan memberi
kata penghubung pada setiap garis punghubung tersebut.
- Kembangkan
peta minda yang telah dibuat tersebut. Contohnya dengan menambahkan dua
atau lebih konsep yang baru ke setiap konsep yang sudah ada di dalam peta
minda.
Contoh Peta Minda
Di bawah ini adalah beberapa contoh
dari peta minda:
1. Peta Minda Pohon
Peta Minda Pohon adalah peta
konseptual yang menyerupai bentuk pohon. Tentu saja, ide ini sangat cocok untuk
pecinta alam, tetapi perlu dicatat bahwa membuat peta minda pohon ini tidaklah
mudah.
2. Peta Minda Sekolah
Peta Minda Sekolah tentu memiliki
berbagai jenis yang sesuai dengan jenis topik. Dalam hal ini, Anda dapat
membuat peta minda berdasarkan topik yang diberikan.
Membuat peta minda sekolah ini tidak
mudah, karena harus dibuat semenarik mungkin, yang nantinya bahan akan dibakar
yang ada di dalamnya. Dengan peta minda sekolah yang menarik ini siswa akan
memahami materi dengan sangat mudah.
3. Peta Minda Kelompok Sosial
Di lingkungan masyarakat, tidak
pernah lepas dari nama kelompok sosial. Bagi Anda yang mengerti atau
mempelajari kelompok sosial ini, lebih mudah menggunakan metode peta minda
kelompok sosial di dalamnya.
Cara Membuat Peta Minda
Berikut adalah cara untuk membuat
peta minda:
- Pertama-tama tentukan bahan
bacaan terlebih dahulu.
- Tentukan konsep yang relevan.
- Urutkan konsep dari yang paling
inklusif ke yang paling komprehensif.
- Atur konsep di atas kertas,
mulai dari konsep paling komprehensif di atas hingga konsep paling tidak
komprehensif.
- Kemudian hubungkan konsep pada
garis penghubung dan tentukan kata penghubung untuk masing-masing garis
penghubung.
- Kembangkan peta minda yang
dibuat. Misalnya, tambahkan dua atau lebih konsep baru ke setiap konsep
yang sudah ada di peta pikiran.
- Get link
- X
- Other Apps
Comments
Post a Comment